Seni Patung Nusantara

Pengertian Patung

Patung adalah pemaparan ekspresi, gagasan, dan ide dalam bentuk karya seni rupa tiga dimensional yang merupakan tiruan dari bentuk manusia dan alam dengan menggunakan berbagai teknik khusus (pahat, cetak, membutsir dan kontruksi)

Corak patung

Dilihat dari perwujudannya, ragam seni patung modern dibagi menjadi 3 yakni:

a.  Corak imitatif (realis)

Merupakan wujud yang meniru semirip mungkin bentuk alam (manusia, binatang dan tumbuhan)

b.  Corak deformatif

Bentuk patung diolah dan digubah menurut gagasan dan imajinasi sang pematung

c.  Corak non-figuratif (abstrak)

Secara umum meninggalkan bentuk-bentuk alam untuk perwujudannya (abstrak). Biasanya menggunakan teknik kontruksi.

·     Fungsi patung

Fungsi patung bagi kehidupan manusia, antara lain:

1.  Dekorasi interior (untuk menghias ruangan)

2.  Dekorasi eskterior (untuk menghias taman atau tempat wisata)

3.  Tanda peringatan (untuk mengenang jasa seseorang atau peristiwa bersejarah)

4.  Religius (untuk kepentingan keagamaan)

·     Bahan dan Teknik Patung

Ada berbagai cara atau teknik untuk membuat patung. Adapun penggunaannya tergantung pada bahan yang akan dibuat, untuk menciptakan karya patung perlu memperhatikan bahan, teknik, dan desain :

1.   Bahan

Sifat-sifat bahan patung mempunyai keistimewaan sendiri-sendiri dan cara mengerjakannya juga berbeda-beda, misalnya:

1.    batu dan kayu memiliki sifat keras, maka cara membuatnya harus dipahat

2.    tanah liat sifatnya sangat plastis atau lentur sehingga mudah untuk dibentuk

3.    besi dan fiber sifatnya dapat di cairkan dan dicetak menjadi benda padat

2.   Desain

Sebelum seorang seniman membuat karya seni patung terlebih dahulu harus membuat sebuah desain. Desain adalah karya seni dua dimensional yang bersifat rancangan atau sketsa dari sebuah karya seni tiga dimensional, maka desain yang dibuat diusahakan dapat dilihat dari segala arah.

3.   Teknik

Teknik adalah cara untuk mengerjakan atau metode untuk membuat sesuatu. Teknik pembuatan patung erat sekali hubungannya dengan pengetahuan bahan. Dengan mengetahui sifat-sifat bahan, kita dapat membuat sebuah karya patung dengan berbagai teknik diantaranya :

a.   Modelling ( Membutsir ) / Methode Plastis

Yaitu teknik pembuatan patung dengan cara mengurangi dan menambahi bahan secara berangsur-angsur menuju ke pencapaian bentuk yang diinginkan. Yaitu dengan car menggunakan telapak tangan dan dibantu dengan alat bantu lain.

Bahan yang cocok digunakan untuk teknik modeling adalah : Tanah liat, plastisin, dan sabun. Alat yang digunakan adalah : Butsir, cutter,pisau, scrub, dsb.

Langkah-langkah pembuatan patung dengan teknik modeling adalah sebagai berikut :

-           Pertama-tama kita tentukan terlebih dahulu objek yang akan kita buat.

-           Kemudian kita buat desainnya diatas kertas dengan tampak dari bernagai arah, sehingga akan memepermudah kita dalam membuat bentuk patung.

-           Setelah desain kita buat, kemudian kita persijkl;\mulai membentuk secara global dengan cara dipijit-pijit, dikurangi atau ditambah bahan.

-           Setelah mendapatkan bentuk secara keseluruhan, selanjutnya bias menggunakan alat yaitu butsir atau sejenisnya sampai mendapatkan model atau bentuk patung yang kita inginkan. Dan untuk bahan dari tanah liat agar lebih plastis kita bisa menambahkan dengan sedikit air.

b.   Carving ( Memahat )

Teknik ini adalah cara membuat patung dengan jalan memahat atau mengurangi sedikit demi sedikit untuk membuat sebuah karya tiga dimensi dengan cara mencukil, memotong, atau melubangi bahan keras dengan menggunakan alat tajam.

Bahan yang digunakan dalam teknik ini adalah bahan yang sifatnya keras, seperti kayu, batu, dan lain-lain. Alat yang digunakan dalam teknik carving adalah : Tatah, betle, pisau, golok, palu, amplas.

c.   Casting  ( Cor / Cetak )

Yaitu teknik yang dipakai untuk membuat patung dari bahan yang terlebih dahulu di encerkan atau dilebur seperti : perunggu, fiberglass, kuningan, gips, dan lain-lainnya. Bahan- bahan tersebut dicor pada alat cetak atau klise yang dibuat dari bahan lunak misalnya tanah liat, gips, lilin dan sebagainya yang setelah mengeras menghasilkan bentuk yang diinginkan.

d.  Constructing ( Menyusun )

Yaitu teknik membuat patung dengan cara menggabungkan/ menempelkan/ merangkai bahan yang berupa potongan- potongan untuk dirangkai menjadi suatu bentuk yang diinginkan. Bahan- bahan tersebut berwujud padat dan satu macam jenisnya untuk satu jenis karya patung. Bahan tersebut misalnya besi, perunggu, plastik, dan lain- lain. Patung yang dibuat dengan teknik ini biasanya bercorak abstrak.

http://senibudayasenirupaa.blogspot.com/2013/12/seni-patung-nusantara.html